Liputan6.com, Jakarta - Pangandaran, Jawa Barat, dikenal sebagai salah satu destinasi wisata pantai di Indonesia. Dengan keindahan alam yang memukau, kawasan ini menawarkan berbagai pantai yang cocok untuk berlibur.
Mengutip laman Conservation, Senin (9/6/2025), destinasi ini merupakan bagian dari kawasan Taman Wisata Alam (TWA) Pananjung Pangandaran adalah cagar alam yang terletak di Desa Pangandaran, Kabupaten Pangandaran. Bukan sekadar pantai indah, terdapat pula gua yang dulunya sering dimanfaatkan sebagai bunker di masa Hindia Belanda.
Penasaran pantai apa saja? Simak lima pantai di Pangandaran di Jawa Barat untuk destinasi liburan bersama keluarga yang dirangkum dari berbagai sumber.
1. Pantai Pangandaran
Pantai Pangandaran jadi ikon wisata yang terkenal dengan pasir kecokelatan dan air laut yang jernih. Selain itu, pemandangan batu karang yang indah menambah daya tariknya.
Fasilitas di Pantai Pangandaran terbilang lengkap, termasuk restoran dan penginapan yang bisa membuat pengunjung merasa nyaman. Mengutip laman MyPangandaran, harga tiket masuk mulai Rp10 ribu per orang, belum termasuk biaya parkir.
2. Pantai Batu Karas
Selanjutnya, ada Pantai Batu Karas yang terletak di Desa Batu Karas, Kecamatan Cijulang, sekitar 34 km dari Pantai Pangandaran. Pantai ini terkenal sebagai surga bagi para peselancar.
Ombaknya yang menantang cocok untuk pemula maupun profesional. Selain berselancar, pengunjung juga dapat menikmati wahana air, seperti jet ski dan banana boat. Kuliner seafood yang segar jadi daya tarik tambahan di pantai ini.
3. Pantai Batu Hiu
Pantai Batu Hiu menarik perhatian dengan formasi batuan karangnya yang unik, menyerupai sirip hiu. Dari bukit di sekitarnya, pengunjung dapat menikmati pemandangan laut lepas yang menakjubkan. Terdapat juga area taman yang cocok untuk piknik, menjadikannya tempat yang ideal untuk bersantai bersama keluarga.
Harga tiket masuk ke Pantai Batu Hiu relatif terjangkau, mulai dari Rp20 ribu per orang. Tak heran banyak pengunjung yang datang untuk menikmati keindahan alamnya. Pantai ini juga menawarkan suasana yang tenang dan damai, jauh dari keramaian.
4. Pantai Madasari
Pantai Madasari dikenal dengan keindahan alamnya yang masih asri. Hamparan pasir putih yang luas dan formasi batu karang yang unik membuat pantai ini jadi tempat yang sempurna untuk menikmati matahari terbit dan terbenam.
Pantai Madasari adalah tempat yang ideal untuk berkemah. Di sekitar Pantai Madasari juga terdapat beberapa pulau karang kecil yang bisa dijelajahi. Salah satu pulau yang paling terkenal, yaitu Pulau Legok Gandu yang bisa Anda capai dengan berjalan kaki saat air surut.
Keberadaan fasilitas yang memadai, seperti tempat parkir dan toilet, membuat pengunjung merasa nyaman saat berada di Pantai Madasari. Suasana yang tenang dan pemandangan yang menawan menjadikan pantai ini salah satu favorit di Pangandaran.
5. Pantai Pasir Putih
Pantai Pasir Putih terletak dekat Pantai Pangandaran dan menawarkan hamparan pasir yang luas. Salah satu daya tariknya adalah pemandangan bangkai kapal MV Viking Lagos, yang ditenggelamkan karena penangkapan ikan ilegal. Pantai ini juga menyuguhkan pemandangan taman wisata alam Pangandaran yang dipenuhi pepohonan dan satwa menarik.
Gua di Sekitar Pangandaran
Selain pantai, terdapat pula gua yang bisa Anda kunjungi saat ke Pangandaran. Berikut gua yang sering dikunjungi pelancong yang dirangkum dari laman My Pangandaran.
1. Gua Parat
Gua ini cukup panjang, sekitar 200 meter dan tembus ke pantai. Konon, gua ini merupakan patilasan penyebar agama Islam di masa Kerajaan Pananjung (Galuh pangauban) yang bernama Syeh Ahmad (Pangeran kasepuhan) dan Syeh Muhamad (Pangeran Kanoman).
2.Gua Miring (Gua Cemped)
Gua ini sering disebut miring karena untuk menembusnya, pengunjung harus memiringkan badan. Keunikan gua ini terdapat batu yang menyerupai pocong, kuntilanak, batu bidadari, serta batu tulang tengkorak.
3. Gua Sumur Mudal
Goa ini dikatakan gua sumur mudal, lantaran terdapat sebuah mata air yang membentuk sebuah sumur dan airnya mudal atau mendidih.
4. Gua Lanang
Gua ini merupakan patilasan Kerajaan Pananjung yang dahulu digunakan sebagai keraton sementara kerajaan. Disebut Gua Lanang karena di dalam goa ini terdapat batu yang membentuk seorang anak laki-laki yang habis disunat.