Liputan6.com, Jakarta - Setelah resmi menjanda, Asri Welas membuat berbagai perubahan pada penampilannya. Ia bahkan pergi ke Korea Selatan untuk menjalani operasi plastik (oplas).
Pengalaman oplas di Korea diungkapkan wanita 46 tahun itu baru-baru ini. "Halo Semua. Cerita sedikit tentang pengalaman surgery ku kemarin di Nana Hospital. Aku hanya melalukan perubahan bentuk muka, dengan prosedur kemarin hanya full facelift, Tummy Tuck dan Liposuction," tulis Asri di akun Instagram pribadinya @asri_welas, pada 11 Juli 2025.
Tampak dalam klip singkat, Asri mengungkapkan tahapan prosedur oplas setelah empat bulan menjalaninya di sebuah rumah sakit di Korea Selatan. Tampak wajahnya dikoreksi oleh sang dokter dengan coretan-coretan spidol.
Wajah Asri sebelum oplas pun diungkap dengan kantung mata serta garis senyum yang cukup dalam. Ternyata tak hanya wajahnya saja, bagian perutnya juga menjalani prosedur oplas yang terlihat dari unggahan kondisi awal sebelum operasi plastik.
Pemotretan Setelah Oplas
Di akhir unggahan, Asri mengajak pengikutnya yang ingin berubah lebih menawan seperti dirinya. "Kalau kamu tertarik buat melakukan tindakan surgery boleh tanya ke aku atau ke Nana Hospital langsung ya."
Sebelumnya berita soal Asri oplas di Korea sudah terungkap setelah ia melakukan sesi foto bersama Rio Motret sekitar akhir Juni 2025. Rio mengungkap beberapa foto dan klip Asri yang tampil beda.
"Baru kali ini kan liat Mbak Model bergaya seperti ini 🤣🤣@asri_welas," tulis Rio di akun Instagram pribadinya @riomotret pada 2 Juli 2025.
Memakai konsep bak seorang dewi, Rio menuliskan kesannya pada pemotretan tersebut. "DEWI AIR @asri_welas," tulisnya di keterangan foto.
Dalam foto Asri memang berbalut kemben dan kain dengan motif dominasi palet biru, seperti warna air ketika memantulkan cahaya langit. Gayanya kali itu memang bak model, riasannya juga maksimal membuat wajahnya lebih glowing dari biasanya.
Asri Welas Ungkap Kisah Pahit Perceraian
Mengutip dari kanal Showbiz Liputan6.com, 6 Maret 2025, sebelumnya Asri sempat mengungkapkan kabar mengejutkan mengenai kehidupan pribadinya. Setelah 17 tahun menjalani bahtera rumah tangga, ia resmi bercerai dari suaminya, Galiech Ridha.
Perceraian ini bukan keputusan yang mudah, melainkan hasil dari penemuan perselingkuhan yang dilakukan Galiech selama bertahun-tahun. Asri menemukan fakta pahit ini di tengah pandemi Covid-19, yang mengubah banyak aspek dalam hidupnya.
Mulanya, Asri memilih untuk bertahan dalam pernikahan mereka berdasarkan saran dari orang tuanya. Namun, seiring berjalannya waktu, bukti-bukti perselingkuhan semakin menguat, termasuk pesan-pesan langsung di media sosial yang mengungkap perilaku Galiech di kantor.
"Saya berusaha untuk memperbaiki semuanya, tapi semakin lama, semuanya semakin jelas," ungkap Asri dalam sebuah wawancara podcast, baru-baru ini.
Usai berkonsultasi dengan psikolog pernikahan, Asri menyadari bahwa pernikahan mereka tidak bisa diselamatkan. Meskipun berat, ia akhirnya mengambil keputusan untuk berpisah demi kebaikan dirinya dan anak-anak mereka.
Bermula dari Perselingkuhan
Perselingkuhan Galiech Ridha menjadi titik awal dari perjalanan pahit Asri Welas. Selama bertahun-tahun, Asri tidak menyadari bahwa suaminya terlibat hubungan dengan orang lain. Penemuan awal terjadi saat pandemi, ketika Asri mulai menerima pesan dari orang-orang yang memberitahunya tentang perilaku Galiech.
Seiring waktu, Asri mulai menemukan bukti-bukti konkret yang menunjukkan bahwa suaminya tidak setia. "Saya merasa hancur saat tahu semua ini, tapi saya berusaha untuk tetap kuat," katanya. Penemuan tersebut membuatnya semakin merenungkan masa depan pernikahannya.
Setelah beberapa tahun berjuang, Asri akhirnya menyadari bahwa tidak ada lagi harapan untuk memperbaiki hubungan mereka. Ia merasa bahwa keputusan untuk bercerai adalah langkah terbaik untuk dirinya dan anak-anaknya.
Dalam upayanya untuk menyelamatkan pernikahan, Asri Welas memilih untuk berkonsultasi dengan psikolog pernikahan. Ia berharap bisa menemukan jalan keluar dari masalah yang dihadapinya. Namun, proses ini tidak semudah yang dibayangkan.