Riwayat Finalis Miss Indonesia Didiskualifikasi, Terbaru Merince Kogoya Diduga karena Pro Israel

10 hours ago 5

Liputan6.com, Jakarta - Nama Miss Papua Pegunungan Merince Kogoya tengah jadi sorotan publik setelah kabarnya didiskualifikasi dari ajang Miss Indonesia 2025 diduga karena "mendukung" Israel tersebar di jagat maya. Faktanya, ini bukan kali pertama kontes kecantikan itu mendiskualifikasi pesertanya.

Tahun lalu, menurut laporan Merdeka.com, dikutip Senin (30/6/2025), Tasya Novianti Putri dari Riau menghadapi keputusan serupa dari penyelenggara Miss Indonesia setelah beredar rumor bahwa dia terlibat "hubungan yang tidak pantas." Skandal ini mencuat ketika unggahan sebuah akun Instagram mengungkap adanya perselingkuhan yang diduga melibatkan Tasya.

Kala itu, Sebastian Emmanuel, seorang anggota tim manajemen kontes kecantikan itu, disebut memberitahu si pemilik akun bahwa Tasya telah didiskualifikasi. Sebastian membagikan percakapan konfirmasi tersebut.

"Saya ingin memberitahukan bahwa Tasya telah didiskualifikasi dari finalis Miss Indonesia 2024," kata dia. Atas pernyataan itu, si pemilik akun kedapatan mengucapkan terima kasih atas informasi tersebut.

Video Tuai Kontroversi

Sementara itu di kontroversi terbaru, rangkum kanal Citizen Liputan6.com, beredar video Merince bersama sejumlah orang yang menari sambil mengibarkan bendera Israel, yang dibagikan pada 16 Mei 2023. "Giat bagi SION, Setia bagi YERUSALEM, berdiri bagi ISRAEL, Bangkit bagi Negeri dan Menuai bagi Bangsa-bangsa," tulisnya di akun Instagram. 

Berdasarkan pantauan pada Senin sore, ia telah menutup komentar seluruh unggahannya. Lewat unggahan di akun Instagram-nya, Merince mengungkap kekecewaannya didepak dari ajang tersebut. Ia merasa usaha dan perjuangannya sia-sia.

"Berjuang dengan pertarungan hebat, orang lain yang menikmati," tulisnya. Merince juga menjelaskan bahwa perjalanannya menuju panggung Miss Indonesia 2025 tidaklah mudah.

"Tuhan tidak pernah buta melihat perjuangan anak-Nya. Perjuangan saya 4 bulan hingga berhasil mendapatkan sash Finalis Papua Pegunungan dan mengorbankan banyak hal, mendapatkan bantuan sampai dengan 65juta+ bahkan tim saya pun turut merasakannya lelahnya perjuangan ini. Nyawa jadi taruhan, di situasi penembakan, kami pergi untuk pembuatan video profil. Sakit, jatuh bangun, tangisan dalam perjalanan ini," lanjutnya.

Kata Merince Kogoya

Merince juga menyayangkan keputusan penyelenggara Miss Indonesia yang dinilainya mendadak dan dipicu tekanan publik. Ia merasa dicap sebagai pro Israel hanya karena keyakinan agamanya yang ia jalankan secara pribadi.

"Saya hanya menjalankan kepercayaan saya sebagai pengikut Kristus untuk berdoa memberkati, mendoakan pertobatan dan perdamaian Israel. Namun video reels saya 2 tahun lalu disebarluaskan dengan berbagai macam pendapat yang tidak benar tetang keyakinan saya," tambahnya.

Merince kemudian mengucapkan terima kasih dan meminta maaf pada keluarga besar Papua Pegunungan yang telah memberikan dukungan padanya. "Saya sudah berusaha memberikan yang terbaik, namun nyatanya keputusan @missindonesia diambil berdasarkan komentar pro Palestina yang berbeda pendapat dengan keyakinan saya," tutupnya.

Belum ada pernyataan resmi yang dirilis penyelenggara Miss Indonesia sampai artikel ini terbit. Sementara itu, Finalis Miss Indonesia 2025 tengah menjalani masa karantina. Malam puncak pemilihan ratu kecantikan baru di ajang tersebut akan berlangsung pada 9 Juli 2025.

Miss Indonesia 2025

Founder, sekaligus Chairwoman of Miss Indonesia Organization, Liliana Tanoesoedibjo, mengatakan saat sesi jumpa pers yang ditayangkan di kanal YouTube kontes kecantikan itu, Senin, bahwa 38 finalis Miss Indonesia akan menjalani berbagai pelatihan, penilaian, dan aktivitas sosial selama masa karantina.

Pemenang Miss Indonesia 2025 akan dimahkotai pemenang tahun lalu, Monica Kezia Sembiring. Ia sebelumnya ditetapkan sebagai pemenang "Beauty with A Purpose" untuk Asia & Oceania saat mengikuti ajang Miss World 2025, bulan lalu.

"'Pipeline for Lifeline,' proyek transformatif Monica menghadirkan air bersih dan sanitasi yang lebih baik bagi masyarakat kurang mampu di Indonesia. Dengan memenuhi kebutuhan manusia yang paling mendasar, air bersih, inisiatifnya memulihkan kesehatan dan martabat mereka yang membutuhkan," tulis situs web Miss World.

Monica juga memenangkan kompetisi talent di kontes kecantikan tersebut. "Kemenangannya dalam ajang Talent Competition yang digelar di tingkat yang sangat tinggi ini disambut meriah oleh masyarakat Indonesia," tulis akun Instagram Miss World, 24 Mei 2025.

Read Entire Article
Online Global | Kota Surabaya | Lifestyle |